Resiko Investasi
Rabu, 13 Desember 2017
SUDUT EKONOMI | Resiko merupakan suatu yang mesti dihadapi oleh para investor dalam setiap melakukan kegiatan investasinya. Dalam pelaksanaan kegiatan investasi resiko yang dihadapai dapat di klasifikasikan berdasarkan sifatnya dibagi menjadi tiga diantaranya:
- Sytematic Risk
“systematic risk (resiko sitematik) adalah resiko yang tidak bisa di disversifikasikan atau dengan kata lain resiko yang sifatnya mempengaruhi secara menyeluruh” Irham Fahmi & Yovi L Hadi ( 2009:158). Systematic risk, atau biasa juga disebut dengan market risk atau undiversifiable risk merupakan faktor risiko yang mempengaruhi pasar secara keseluruhan (makro). Jenis resiko ini tidak dapat dikontrol oleh investor dan tidak bisa pula dimitigasi melalui disversifikasi. Contoh dari systematic risk adalah peristiwa krisis yang dialami oleh kawasan Asia tahun 1997 dan krisis global 2008
- Unsystematic Risk
“Resiko yang tidak sistematis, yaitu hanya membawa dampak pada perusahaan yang terkait saja.” Irham Fahmi & Yovi L Hadi (2009:158). unsystematic risk, atau sering disebut juga specific risk, adalah risiko yang terjadi pada perusahaan atau industrinya yang dapat mempengaruhi harga saham perusahaan tersebut. Resiko tersebut sangatlah terkait oleh kondisi perusahaan dan kondisi manajemen serpeti keputusan manajemen, persaingan perusahaan, dll.
- Total Risk
“Total risk adalah gabungan dari unsystematic risk dan systematic risk.” Irham Fahmi & Yovi L Hadi (2009:159). Total risk merupakan dari kedua resiko diatas yang dapat diformulakan sebagai berikut.
Total Risk : Systematic Risk + Unsystematic Risk.