Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
Jumat, 08 September 2017
SUDUT EKONOMI | Salah satu indikator penting
untuk menegetahui kondisi ekonomi disuatu wilayah/provinsi dalam suatu
periode tertentu ditunjukan oleh data produk Domestik Regional Bruto (PDRB),
baik atas dasar harga konstan atau atas dasar harga berlaku. PDRB didefinisikan
sebagai jumlah nilai tambah bruto yang dihasilkan oleh seluruh unit
usaha dalam satu wiayah, atau merupakan jumlah seluruh nilai barang dan jasa
akhir yang dihasilkan oleh seluruh unit ekonomi di suatu wilayah.
PDRB atas dasar harga konstan
menggambarkan nilai tambah barang dan jasa yang dihitung menggunakan harga
pada tahun tertentu sebagai dasar. Sedangkan PDRB atas dasar harga berlaku
menggambarkan nilai tambah barang dan jasa yang dihitung menggunakan harga
pada setiap tahunnya. Dalam penelitian ini tahun yang digunakan sebagai
tahun dasar adalah tahun 2000. PDRB atas dasar harga berlaku digunakan untuk
melihat pergeseran dan struktur ekonomi. Sedangkan harga konstan digunakan
untuk mengetahui pertambahan ekonomi dari tahun ketahun.
Ada tiga pendekatan yang
digunakan dalam menghitung PDRB :
Pendekatan Produksi
Menurut pendekatan ini, PDRB
dihitung melakukan akumulasi nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan oleh
berbagai unit produksi yang berada disuatu wilayah/provinsi dalam jangka
tertentu dikelompokan kedalam 9 lapangan usaha:
- Pertanian
- Pertambangan dan penggalian
- Industri pengolahan
- Listrik dan gas air, bersih
- Bangunan
- Perdagangan, Hotel dan Restoran
- Angkutan dan komunikasi
- Keuangan, persewaan dan jasa perusahaan
- Jasa-jasa.
Pendekatan pendapatan
PDRB menurut pendekatan ini,
merupakan jumlah balas jasa yang diteriama oleh faktor-faktor produksi yang
diikuti serta dalam proses produksi di suatu wilayah dalam waktu tertentu.
Pendekatan pengeluaran.
PDRB adalah semua komponen
pengeluaran aktif seperti pengeluaran konsumsi rumah tangga dan lembaga swasta
nirlaba, konsumsi pemerintah, pembentukan modal tetap bruto, perubahan
stock, dan ekspor neto dalam jangka waktu tertentu.
Data pendapatan regional adalah
salah satu indikator makro yang dapat menunjukan kondisi perekonomian
setiap tahun. Manfaat yang didapat atau diperoleh adalah:
- PDRB atas dasar harga konstan
- Menunjukan laju pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan/ setiap sektor ekonomi dari tahun ke tahun.
- Mengukur laju pertumbuhan konsumsi, investasi dan perdagangan luar negeri, perdagangan antar pulau/antar provinsi.
- PDRB atas dasar harga berlaku.
- Menunjukkan kemampuan sumber daya ekonomi yang dihasilkan oleh suatu wilayah tertentu. Nilai PDRB yang besar menunjukan kemampuan sumber daya ekonomi yang besar pula.
- Menunjukan pendapatan yang memungkinkan dapat dinikmati oleh penduduk suatu wilayah tertentu.