Pertimbangan Dalam Memilih Saham

SUDUT EKONOMI | Beberapa keuntungan yang diperoleh oleh investor dalam menanamkan investasi dalam bentuk saham. Adapun bagi pihak yang memilki saham akan memperoleh beberapa keuntungan dibanding instrumen-instrument pasar modal lainya sebagai bentuk kewajiban yang harus diterima, yaitu:

  • Memperoleh deviden yang diberikan setiap akhir tahun.
  • Memperoleh capital gain, yaitu keuntungan pada saat saham yang dimiliki tersebut dijual kembali pada harga yang lebih mahal.
  • Memiliki hak suara bagi pemegang saham jenis common stock (saham biasa) Irham Fahmi & Yovi L Hadi. (2009:4)

Dalam memilih saham diperlukan keahlian-keahlian dalam melakukan analisis saham yang memiliki prospek untuk dipilih. Setidaknya dapat dua analisis dalam memilih saham, analisis tersebut yaitu:

  • Analisis Fundamental

Mengetahui fundamental suatu saham dapat membantu investor untuk menghindari membeli saham dengan kinerja yang buruk, dengan kata lain saham dari perusahaan yang tidak dapat menghasilkan laba dan cendrung mengalami kerugian hingga berpengaruh terhadap harga dari saham tersebut.
Menurut Tryfino (2009:8) “Analisis fundamental merupakan metode analisis berdasarakan kinerja keuangan suatu perusahaan.” Analisisi ini bertujuan untuk memastikan bahwa saham yang dibeli merupakan saham perusahaan dengan kinerja yang baik.

Analisis ini sangat berhubungan dengan cara melakukan penilaian saham dengan mempelajari atau mengamati berbagai indikator kondisi suatu perusahaan hingga dengan analisis ini investor dapat mengetahui bagaimana perusahan berjalan sehat atau sebaliknya, dan bagaimana return yang akan diperoleh cukup menguntungkan atau tidak. Dengan demikian informasi tersebut menjadi penting dalam memutuskan saham yang akan dipilih.

Menurut Tryfino (2009:8-9) Mengukur tingkat kewajaran suatu saham biasanya adalah dengan membandingkan ratio-ratio keuangan tertentu dengan saham lainnya yang bergerak dalam bisnis yang sama...metode analisis fundamental cukup efektif digunakan diantaranya adalah Book Value, Per Book Value, Earning Per Share, dan Price Earning Ratio”

  • Analisis Teknikal

Analisis Teknikal ini merupakan teknik yang sering dilakukan oleh calon investor untuk menganalisis jangka pendek atau menengah walupun kadang digunakan dalam analisis jangka panjang dalam menentukan saham yang akan dibeli. Analisis teknikal adalah pelengkap dari analisis fundamental, maksudnya adalah dalam membeli atau menjual saham para investor sebaiknya melakukan analisis fundamental terlebih dahulu. Ini bertujuan untuk mengetahui apakah suatu saham masih layak dibeli di harga tertentu atau minimal investor mengetahui saham yang akan dibeli memiliki kinerja baik hingga dapat memperkirakan potensi harga yang akan dituju oleh saham tersebut. Setelah mengetahui hal tersebut untuk mengetahui kemungkinan tren arah pergerakan harga suatu saham, alat analisisnya adalah metode teknikal.

Menurut Djoko Susanto dan Agus Sabardi (2002 :2) dalam bukunya Analisis Teknikal Di Bursa Efek, mengemukakan bahwa;
Analisis teknikal adalah suatu metode meramalkan pergerakan harga saham dan meramalkan kecenderungan pasar dimasa mendatang, dengan cara mempelajari grafik harga saham, volume perdagangan dan Indeks Harga Saham Gabungan. Analisis teknikal lebih memperhatikan pada apa yang telah terjadi dipasar daripada apa yang seharusnya terjadi.
Dari pengertian diatas dapat terdapat perbedaan yang jelas antara dua teknik yang telah disampaikan, pada analisis fundamental, analisis lebih menekankan kepada kinerja perusahaan sedangkan analisis teknikal tidak melihat bagaimana kinerja perusahaan melainkan lebih menekankan pada pergerakan saham dipasar. Jadi pada analisis teknikal merupakan ramalan harga saham yang lebih melihat pergerakan dipasar dalam memutuskan investasi saham.

“Beberapa teori metode analisis yang cukup sederhana dan efektif digunakan untuk menganalisis pergerakan suatu saham adalah Moving Average Convergence Divergence (MACD), Stochastic Oscillator, dan Trendlines.” Tryfino (2009:18)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel